Senin, 19 Mei 2014

Rancang Bangun Alat Pendeteksi Dini Bencana Banjir dan Tanah Longsor


Saat ini banyak terjadi bencana alam, mulai dari gempa bumi, dunung meletus, tanah longsor, dan banjir. Banjir adalah peristiwa yang terjadi ketika aliran air yang berlebihan merendam daratan, sedangkan tanah longsor adalah perpindahan material pembentukan lereng berupa bantuan, bahan rombakan, tanah, atau material campuran tersebut bergerak ke bawah atau keluar lereng.

Penyebab banjir adalah hutan yang gundul, curah hujan yang tinggi dan ketinggian air sungai. Sedangkan penyebab terjadinya tanah longsor adalah curah hujan, kemiringan tanah dan pergeseran tanah.

Setiap bencana pasti menimbulkan dampak, diantaranya mendatangkan kerugian harta dan benda, adanya korban jiwa, merusak sarana dan prasarana umum, rusaknya lahan pertanian, buruknya sanitasi lingkungan, dan sebagainya.

Untuk itu diperlukan suatu alat yang bisa mendeteksi terjadinya banjir dan tanah longsor. Alat ini dapat dibuat dengan menggunakan berbagai sensor, diantaranya :

  • sensor ketinggian air
Sensor ketinggian air berfungsi mendeteksi ketinggian air di sungai. Apabila air sudah melebihi batas normal ketinggian air, maka lampu warna merah pada pos pengaman akan menyala dan berbunyi. Sensor ini diletakkan di dinding sungai.
  • sensor flow aliran air
Sensor ini berfungsi mengetahui aliran arus air. Apabila arus air deras, maka lampu warna kuning di pos pengaman akan menyala dan berbunyi. Sensor ini diletakkan di sungai.

  • sensor curah hujan
Sensor ini berfungsi mengetahui curah hujan pada suatu daerah. Apabila curah hujan tinggi, maka lampu warna hijau yang dipasang pada pos pengaman akan menyala dan berbunyi. Sensor ini diletakkan di atap pos pengaman.
  • sensor ekstensometer
Senor ini berfungsi  mengukur parameter pergeseran tanah. Apabila tanah mengalami pergeseran, maka lampu warna biru yang dipasang pada pos pengaman akan menyala dan berbunyi. Sensor ini diletakkan di dalam tanah.
  • sensor strain
Sensor ini berfungsi mendeteksi pergerakan dalam tanah. Apabila tanah mengalami pergerakan, maka lampu warna jingga yang dipasang pada pos pengaman akan menyala dan berbunyi. Sensor ini juga diletakkan di dalam tanah,seperti halnya sensor ekstensometer.

  • sensor inclinometer
Sensor ini berfungsi mengukur kemiringan tanah. Sensor ini hanya memberitahukan berapa kemiringan tanah pada suatu daerah tertentu yang ditampilkan pada komputer yang tedapat pada pos pengaman. Sensor ini di pasang di dalam tanah.


Jika salah satu lampu yang dipasang pada pos pengaman menyala dan berbunyi, maka sensor tersebut akan mengirimkan pemberitahuan kepada setiap kepala keluarga melalui sms. Hal ini bertujuan supaya setiap warga waspada terhadap segala kemungkinan yang terjadi.

Sumber :


Kamis, 15 Mei 2014

Kontes Robot Pemadam Api Indonesia (KRPAI) tipe beroda



Pemadam kebakaran merupakan petugas yang dilatih dan bertugas memadamkan api ( kebakaran ). Namun, bagaimana jika tugas seorang pemadam kebakaran tersebut digantikan oleh sebuah robot ?

Pada Kontes Robot Indonesia 2014, terdapat Kontes Robot Pemadam Api Indonesia (KRPAI) tipe beroda dimana peserta membuat sebuah robot yang memiliki kemampuan untuk memadamkan api. Robot ini bergerak dengan menggunakan roda.

Sensor yang digunakan pada robot ini yaitu :
-    sensor ultasonic yang berfungsi supaya robot tidak menabrak benda
-    sensor api yang berfungsi agar robot dapat mendeteksi tempat yang terdapat api
-    sensor suhu yang berfungsi membaca suhu sekitar
-    sensor proximity yang bekerja berdasarkan jarak obyek terhadap sensor.

Untuk lebih jelasnya, silahkan tonton video ini:
http://www.youtube.com/watch?v=QePdVUjdb3Y
http://www.youtube.com/watch?v=DQTyD4LC9fU (UGM)

Kontes Robot Pemadam Api Indonesia (KRPAI) tipe berkaki


Pemadam kebakaran merupakan petugas yang dilatih dan bertugas memadamkan api ( kebakaran ). Namun, bagaimana jika tugas seorang pemadam kebakaran tersebut digantikan oleh sebuah robot ?

Pada Kontes Robot Indonesia 2014, terdapat Kontes Robot Pemadam Api Indonesia (KRPAI) tipe berkaki dimana peserta membuat sebuah robot yang memiliki kemampuan untuk memadamkan api. Robot ini bergerak dengan menggunakan kaki.

Sensor yang digunakan pada robot ini yaitu :
-    sensor ultasonic yang berfungsi supaya robot tidak menabrak benda
-    sensor api yang berfungsi agar robot dapat mendeteksi tempat yang terdapat api
-    sensor suhu yang berfungsi membaca suhu sekitar
-    sensor proximity yang bekerja berdasarkan jarak obyek terhadap sensor.


Untuk lebih jelasnya, silahkan tonton video ini:
http://www.youtube.com/watch?v=yBJJsNXOMoQ

Kontes Robot Seni Indonesia (KRSI)






Seni adalah keindahan, seni terbagi menjadi bermacam-macam jenis. Contohnya, seni musik, seni kriya, seni rupa, seni teater, dan seni tari. Seni tari merupakan gerak tubuh secara berirama yang dilakukan di tempat dan waktu tertentu untuk keperluan pergaulan, mengungkapkan perasaan, maksud, dan pikiran.
Jika seseorang menari mungkin merupakan hal biasa. Tapi bagaimanakah jika sebuah robot bisa menari ketika mendengarkan musik?

Pada Kontes Robot Indonesia 2014, terdapat Kontes Robot Seni Indonesia (KRSI) dimana peserta membuat sebuah robot yang memiliki kemampuan gerak mengikuti alunan musik yang dimainkan. Robot harus dirancang untuk dapat mendengar alunan musik melalui sensor pendengar tanpa kabel. Robot memiliki bagian yang dapat disebut sebagai sistem kaki, tangan dan kepala.

Sensor yang digunakan pada robot ini adalah :
- Sensor keseimbangan gyroscope yang berfungsi menjaga keseimbangan saat menari, sensor ini digunakan untuk menentukan orientasi gerak dengan bertumpu pada roda atau cakram yang berotasi dengan cepat pada sumbu.
- Sensor ultrasonic untuk menghindari tabrakan suatu benda
- Sensor suara untuk mendengarkan musik
 
Untuk lebih jelasnya, silahkan tonton video berikut :
http://www.youtube.com/watch?v=53dK5TAkeNs
http://www.youtube.com/watch?v=wk2Z3Bavy6A

Sumber :
http://kriregional2.pnj.ac.id/index.php?menu=24

Kontes Robot Sepak Bola Indonesia (KRSBI)

      

Permainan sepakbola saat ini merupakan olahraga yang menarik di dunia. Jenis permainan melanda semua penjuru dunia, dengan penggemar semua usia, baik laki-laki maupun perempuan. Kepopuleran permainan sepakbola tersebut mendorong para ilmuwan untuk menciptakan robot yang bisa memainkan sepakbola. Ide itu kemudian terealisasi tepatnya tahun 1998. Sampai dengan saat ini kejuaraan sepakbola robot tingkat dunia digelar setiap tahun, dengan penyelenggara yang berbeda-beda tiap tahunnya.

Seperti halnya sepakbola yang dilakukan oleh manusia, setiap tim yang bertanding pada permainan sepakbola robot juga menggunakan strategi permainan. Untuk tujuan tersebut, maka setiap robot dalam satu tim yang sama harus memiliki kemampuan untuk saling bekerjasama dengan robot lain dalam tim yang sama. Oleh karena itu dibutuhkan sebuah sistem komunikasi yang mampu mengkoordinasi gerak robot, untuk bisa saling bekerjasama memainkan sepakbola robot sebagai satu tim dalam menjalankan strategi permainan tersebut.

Sensor yang digunakan pada robot ini adalah :
- sensor ultrasonic yang berfungsi supaya robot tidak menabrak benda
- sensor keseimbangan gyroscope yang berfungsi menjaga keseimbangan robot
- sensor warna yang berfungsi mengenali warna benda, seperti gawang lawan, gawang sendiri, bola, maupun tim lawan.
- sensor gerak

Untuk lebih jelasnya, silahkan tonton video berikut :
http://www.youtube.com/watch?v=GI2KBcRTrCs
http://www.youtube.com/watch?v=TQktPzvBfFM 

Kontes Robot ABU Indonesia (KRAI)



Pada Kontes Robot ABU Indonesia (KRAI), robot yang diikut sertakan dalam lomba ini menggunakan sensor :

-    sensor ultasonic yang berfungsi supaya robot tidak menabrak benda

-    sensor Reed Switch, sensor ini bekerja dengan cara apabila bagian permukaan dari sensor terkena medan magnet maka dua buah kontak plate tipis yang terdapat dibagian dalam sensor akan tertarik oleh medan magnet, sehingga kontak akan terhubung.
-  sensor Limit Switch, untuk mendeteksi gerakan dari suatu mesin sehingga bisa mengontrol gerakan dari mesin tersebut.

Untuk lebih jelasnya, silahkan tonton video ini:
http://www.youtube.com/watch?v=IGfmY5Zz4Zs
http://www.youtube.com/watch?v=-T4LgUkOHbY
http://www.youtube.com/watch?v=vsdCl0mYIX0 (ITS)
http://www.youtube.com/watch?v=zXKsN9PKgHg



TENTANG KRI 2014

KRI atau Kontes Robot Indonesia meruapakan perlombaan robot yang digelar setiap tahunnya. Pada tahun 2014 ini, terdapat 5 kategori lomba robot, yaitu :
 
1. Kontes Robot ABU Indonesia (KRAI)
2. Kontes Robot Pemadam Api Indonesia (KRPAI) tipe beroda
3. Kontes Robot Pemadam Api Indonesia (KRPAI) tipe berkaki
4. Kontes Robot Seni Indonesia (KRSI)
5. Kontes Robot Sepak Bola Indonesia (KRSBI).
Berikut ini adalah  jadwal kegiatan Kontes Robot Indonesia 2014:
  1. Tanggal 24-27 April 2014, Regional 3, di Semarang.
  2. Tanggal 01-04 Mei 2014, Regional 4, di Malang.
  3. Tanggal 08-11 Mei 2014, Regional 2, di Jakarta.
  4. Tanggal 15-18 Mei 2014, Regional 1, di Padang.
  5. Tanggal 22-25 Mei 2014, Regional 5, di Mataram.
KRI tingkat Nasional diadakan di Yogyakarta tanggal 18-22 Juni 2014
Batas Waktu untuk Penerimaan Proposal adalah 07 Januari 2014
Batas waktu untuk Penyerahan Laporan Pengembangan : 06 Maret 2014

Sumber :
http://www.kontesrobot.com